Memoir Perindu

Salam awal tahun baru. Ah seawal tahun yang menjelma seindah hari yang mendatangi.. hidup ini indah bukan biarpun terkadang diseliti dengan masalah tapi itulah uniknya hidup.

Rintik hujan membasahi bumi berdiri dalam hujan tenyata bukan kedinginan yang menyelubungi diri namun kehangatan wujud tanpa disedari. Tertanya insan yang melihat mengapa kehangatan wujud dan bukannya dingin? Bukankah air itu sifatnya dingin? Jawab saya kerna biarpun ia bersifat dingin namun keikhlasannya membasahi bumi penuh kehangatan. Ya kehangatan tulus demi sebuah kehidupan.

Saya teringat bicara saya sebelum ini, kata orang biarlah teman tapi mesra. Kata saya kenapa tak dibiarkan kemesraan itu melebihi batas nya? Kenapa harus disekat keinginan hati? Kenapa mesti diseksa diri? Andai wujudnya sesuatu melebihi persahabatan kenapa mesti ia dicantas sebelum bertunas? Kenapa ia tak dibajai menjadi sesuatu yang bermakna? Ah saya sekadar berbicara, tiada perlu spekulasi atau sebarang andaian wujud ;) .

Kata seseorang kalau nak tahu tentang mesra tanyalah mini mesra di petronas, ah saya tidak pasti mereka ada jawabannya tapi tak salah bertanya bukan? Err ada sesiapa yang ingin mencuba? Ada juga yang bertanya kenapa saya sering memberi jawaban kepada soalan dengan pertanyaan? Kenapa eh hihi bukankah hidup adalah memberi dan menerima, jadi dengan menjawab soalan dengan soalan saya menerima sambil memberi. Hihihi jangan marah ya terkadang hakikat tersembunyi dalam terang, lihatlah sekeliling jawaban ada seperti mana cinta yang bertaburan dibumi ini.

Setiap kejadian ada hikmahnya, lihatlah dedaunan kering yang bertaburan di muka bumi… ia bukan sampah tapi makanan dan perlindungan kepada makhluk lain. Jadi kenapa mesti kita gusar andai cinta sekadar melewati. Gembiralah sungguh ia menyakitkan kerna bukan hak kita namun kita bertuah menikmati nikmat cinta biarpun ia sekadar sementara. Moga kerinduan kan bertemu akhirnya….

Terkadang cinta wujud tanpa kita sedari.. andai ia berlaku bersyukurlah.. namun andai ia berlalu jangan disalahkan takdir… cinta itu indah, hidup itu indah, islam itu sejahtera. Salam kasih sayang, salam kerinduan, salam kecintaan buat semua tak kira dimana sahaja anda berada. Sungguh kita berhak merindui sesiapa yang kita ingini. Memberi tak semestinya dibalas… bukan?

Redup mentari pagi, aku tertanya dalam diam dimana matahari yang menerangi kegelapan hidupku?